https://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/issue/feedJurnal Ilmiah Kesmas -IJ2024-08-23T00:40:36+08:00Jumainjumainmain55@gmail.comOpen Journal Systems<p><img src="/public/site/images/admin/Cover-1.png" width="262" height="370"></p> <p style="text-align: justify;">Jurnal ilmiah Kesmas -IJ (Indonesia Jaya) adalah Artikel ilmiah yang dipublikasikan dalam bentuk wujud pengabdian diri sebagai dosen dalam Tri dharma perguruan Tinggi merupakan alternatif dalam mengkomunikasikan informasi -informasi aktual di bidang kesehatan masyarakat khususnya bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat .untuk mempublikasikan berbagai temuan ilmiah ,konsep ,teori dan dedikasi dalam bentuk ilmu pengetahuan yang berlandaskan temuan kasus yang nyata ada di lapangan. Berdasarkan kesepakatan yang disetujui ,Jurnal ilmiah ini diberi nama " Jurnal Ilmiah Kesmas -IJ (Indonesia Jaya) yang diterbitkan setiap bulan februari dan september .Jurnal ilmiah Kesmas -IJ (Indonesia Jaya) diperuntukkan bagi praktisi akademis , tenaga kesehatan dan mahasiswa yang berminat dalam pengembangan ilmu kesehatan masyarakat. (p-ISSN 1858-392X), (e-ISSN-2722-5178)</p>https://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/262PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI TENTANG KEPUTIHAN DI SMP SATU ATAP NEGERI 11 SIGI DESA BAKUBAKULU KECAMATAN PALOLO KABUPATEN SIGI2024-08-13T19:15:36+08:00Subardin ABstik.indonesiajaya@gmail.comFebby Ramha Mahfudstik.indonesiajaya@gmail.com<p>Keputihan merupakan permasalahan klasik pada kebanyakan kaum wanita.Ironisnya kebanyakan wanita tidak mengetahui tentang keputihan dan penyebab keputihan.Jika tidak ditangani dengan baik, keputihan biasa berakibat fatal, kemandulan dan kehamilan ektopik (hamil diluar kandungan) bisa menjadi salah satu akibat keputihan.Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengetahuan dan sikap Remaja Putri Tentang Pencegahan Keputihan Di SMP Satu Atap Negeri 11 Desa Bakubakulu Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi Jenis penelitian yang digunakan penulis adalah penelitian deskriptif, suatu bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena alamia maupun fenomen buatan manusia. Jenis data yaitu data primer dan data skunder. Analisis data yang di gunakan yaitu univariat. Populasi penelitian yaitu semua siswi di SMP Negeri Satu Atap Bakubakulu Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi dengan jumlah total 31 siswi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pengetahuan baik sebanyak 11 dengan presentase 35.5%, pengetahuan cukup sebanyak 14 dengan presentase 45,2%, dan pengetahuan kurang sebanyak 6 dengan presentase 19,4%. sedangkan sikap siswi menunjukan dengan kriteria baik sebanyak 9 responden dengan presentase 29,0%, kriteria cukup sebanyak 17 responden dengan presentase 54.8%, kriteria kurang sebanyak 5 responden dengan presentase 16,1%. Kesimpulan penelitian yaitu bahwaPengetahuan dan sikap siswi SMP Satu Atap Negeri 11 Sigi tentang keputihan di Desa Bakubakulu Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi sebagian besar cukup baik.Saran untuk kepala sekolah SMP Satu Atap Negeri 11 Sigiagar lebih meningkatkan pengetahuan dan sikap siswa-siswi dengan cara bekerja sama dengan petugas kesehatan guna menyebarkan informasi kesehatan terutama informasi mengenai keputihan</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/263PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG JAMBAN SEHAT DI DESA CEMPA KECAMATAN ULUBONGKA KABUPATEN TOJO UNA-UNA2024-08-13T19:20:44+08:00Niluh Desy Purnamasaristik.indonesiajaya@gmail.comParmistik.indonesiajaya@gmail.com<p>Masalah kesehatan masyarakat sampai saat ini masih menjadi perhatian bagi pemerintah. Kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan masih rendah. Data yang peneliti peroleh dari Desa Cempa ditahun 2023. Pada tahun 2020 dengan jumlah 139 KK yang memiliki jamban sehat sebanyak 56 KK, Tahun 2021 dengan jumlah 154 KK yang memiliki jamban sehat sebanyak 63 KK, Tahun 2022 dengan jumlah 178 KK yang memiliki jamban sehat sebanyak 78 KK, Tahun 2023 berjumlah 207 KK yang memiliki Jamban Sehat sebanyak 92 KK. Dari data ini menunjukan bahwa program jamban sehat belum mencapai target yang diharpakan yaitu 56,2%.Tujuan penelitian diketahuinya pengetahuan dan sikap masyarakat tentang jamban sehat. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Variabel dalam penelitian ini adalah pengetahuan dan sikap tentang jamban sehat. Jenis data yaitu primer dan sekunder. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data dalam penelitian ini adalah analisa univariat. Populasi pada penelitian sebanyak 207 KK. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 37 KK. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa responden dengan yang berpengetahuan, baik sebanyak 9 responden 24.6%, cukup sebanyak 24 responden 64.9%, kurang sebanyak 4 responden 10.5%. Hasil penelitian sikap responden berpengetahuan baik sebanyak 5 responden 13.6%, cukup sebanyak 21 responden 56.7%, kurang sebanyak 11 responden 29.7%. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pengetahuan dan sikap masyarakat tentang jamban sehat sebagian besar cukup. Saran dalam penelitian ini adalah aparat desa agar lebih membantu dalam memberikan informasi baik pengetahuan maupun tindakan kepada masyarakat agar lebih memperhatikan penggunaan jamban sehat.</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/264HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN STUNTING DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MARAWOLA KABUPATEN SIGI2024-08-23T00:40:36+08:00Fitrianistik.indonesiajaya@gmail.comNuraliahliyaha89@gmail.com<p>Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan memiliki banyak manfaat bagi bayi dan ibu. Manfaat bagi bayi diantaranya adalah perlindungan terhadap infeksi gastrointestinal baik di negara berkembang dan di negara industri. Menyusui meningkatkan Intellectual Quotient (IQ) atau kecerdasan intelektual, kehadiran di sekolah, dan dikaitkan dengan pendapatan yang lebih tinggi ketika kehidupan dewasa. Tercatat pada tahun 2021, Kecamatan Marawola terdiri dari 11 Desa, Persentase Stunting terbanyak pertama yaitu Desa Lebanu 38,10% (stunting 8) dibandingkan dengan desa yang lainya, Puskesmas Marawola, 2022). Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kuantitatif, dengan pendekatan cross Sectional. Dilaksanakan pada tanggal 21 Juli sampai 11 Agustus 2023 di Wilayah Kerja Puskesmas Marawola Kabupaten Sigi dengan memiliki 2 (dua variabel) yaitu ASI Eksklusif dan Stunting. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh populasi dijadikan sebagai sampel (total sampling/sampel jenuh) yaitu 127 ibu yang memiliki balita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Marawola. Nilai Odds Ratio (OR, CI 95%) = 2,453 (1,191-5,054), yang artinya bahwa balita yang pemberian ASInya tidak eksklusif mempunyai peluang 2 kali untuk mengalami stunting dibandingkan dengan balita yang pemberian ASInya eksklusif.<br>Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan antara pemberian ASI eksklusif dengan stunting pada balita di wilayah kerja Puskesmas Marawola. Saran dalam penelitian ini bagi ibu yang memiliki balita untuk memberikan ASI eksklusif pada bayi, karena kandungan ASI dapat mempengaruhi pertumbuhan bayi.</p>2024-08-13T19:36:20+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/265EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PENYAKIT HIPERTENSI DENGAN MENGGUNAKAN CIPP EVALUATION MODEL’S DI PUSKESMAS LAANTULA JAYA KECAMATAN WITA PONDA KABUPATEN MOROWALI2024-08-13T19:51:09+08:00Ni Kadek Arministik.indonesiajaya@gmail.comNurhalisastik.indonesiajaya@gmail.com<p>Tekanan darah tinggi atau biasa disebut hipertensi, dikatakan mengalami hipertensi ditandai dengan tekanan darah sistolik yang diukur lebih dari sehari adalah ≥140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥90 mmHg. Bedasarkan hasil survei pada tanggal 15 mei 2023 yang dilakukan di Puskesmas Lantula Jaya, Kecamatan Witaponda Kabupaten Morowali menunjukan bahwa pada tahun 2020 dalam daftar penyakit untuk hipertensi yang diderita oleh masyarakat terdapat 1.117 jiwa dengan total (11,17%), tahun 2021 terdapat 2.357 jiwa dengan total (23,57%), dan tahun 2022 terdapat 911 jiwa total (9,11%). Dan dapat di simpulkan bahwa penderita hipertensi menduduki posisi tertinggi sebesar (43,85%) dengan total 4.385 jiwa. Tujuan penelitian ini adalah Evaluasi Pelaksanaan Program Penyakit Hipertensi dengan menggunakan Cipp Evaluation Model’s di Puskesmas Lantula Jaya, Kecamatan wita ponda, Kabupaten Morowali. Jenis penelitian yang di gunakan deskriptif kualitatif. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah contex, input, proses, produk. Variabel terikat dalam penelitian ini pelaksanaan program penyakit hipertensi. Jenis data yang di gunakan adalah data primer dan sekunder.<br>Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada input masih kurangnya jumlah pemegang program penyakit khusunya hipertensi, sistem pengolahan data yang belum terintegrasi sedangkan produk masih kurangnya kepatuhan minum obat dan masih kurangnya masyarakat memeriksakan Kesehatan ke pelayanan Kesehatan. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa dalam contex dan proses sudah berjalan dengan baik. Namun disarankan kepada Pihak Puskesmas Laantula Jaya Kecamatan Wita Ponda Kabupaten Morowali agar dapat menambahkan jumlah tenaga pemegang program khususnya hipertensi agar bisa berjalan dengan optimal. Meningkatkan kegiatan penyuluhan dan sistem pengolahan data yang terintegrasi..</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/266HUBUNGAN PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN IBU DENGAN KEAKTIFAN IBU MEMBAWA BALITA KE POSYANDU DI DESA TAGOLU KECAMATAN LAGE KABUPATEN POSO2024-08-13T19:48:32+08:00Lexy Karebastik.indonesiajaya@gmail.comJean Susanti Laetostik.indonesiajaya@gmail.com<p>Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita. Salah satu upaya dengan melakukan penimbangan berat badan balita di Posyandu. Namun kenyataannya kunjungan ibu membawa balita ke Posyandu belum memenuhi target puskesmas yaitu 80%. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan antara pendidikan dan pekerjaan ibu dengan keaktifan ibu membawa balita ke Posyandu di Desa Tagolu Kecamatan Lage Kabupaten Poso tahun 2023. Jenis penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Variabel penelitian ini adalah Pendidikan dan pekerjaan (independen) dan keaktifan ibu keposyandu (Dependen). Data yang digunakanadalah data primer dan sekunder. Analisis data dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita sebesar 71 orang, dengan sampel total populasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan Pendidikan pekerjaan ibu dengan keaktifan ibu membawa balita ke posyandu nilai p-value = 0,007 (p < 0,05) dan ada hubungan pekerjaan ibu dengan keaktifan ibu membawa balita keposyandu p-value = 0,016 (p < 0,05) Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan pendidikan dan pekerjaan ibu dengan keaktifan ibu membawa balita ke posyandu di Desa Tagolu. Disarankan bagi petugas kesehatan di Desa Tagolu Kecamatan Lage Kabupaten Poso khususnya bagian Kesehatan Balita agar lebih aktif melakukan penyuluhan tentang pentingnya keaktifan membawa balita ke Posyandu.</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/267PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN SISWA TENTANG SCABIES DI MANDRASAH TSNAWAIYAH NURUL FALAH KECAMATAN MANTIKULORE KOTA PALU2024-08-13T19:56:39+08:00Desak Eka Susianawatistik.indonesiajaya@gmail.comTri Wulandari Jstik.indonesiajaya@gmail.com<p>MTS Nurul Falah jumlah siswa 64 orang, 5 santri yang mengalami keluhan yang sama yaitu gatal - gatal terutama gatal pada malam hari pada saat melihat kondisi luka tersebut 5 santri yang di periksa mempunyai model luka yang sama dan juga keluhan yang sama serta tanda dan gejala dari luka yang di derita santri di pondok pesantren Al-Falah merujuk ke penyakit Scabies dan sudah ada riwayat bahwa siswa pernah mengalami scabies. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya Pengaruh Penyuluhan Kesehatan terhadap Pengetahuan siswa tentang Scabies siswa/siswi di MTS Nurul Falah.<br>Jenis penelitian ini merupakan penelitian pre-experimental. Penelitian di laksanakan di MTS Nurul Falah, variabel independent penyuluhan kesehatan, variabel dependen pengetahuan siswa. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Populasi penelitian siswa di MTS Nurul Falah, sampel berjumlah 64 orang, jenis pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling. Hasil analisis bivariat dengan hasil didapatkan nilai p-value = 0,000 atau p < 0,05. Hal ini menunjukan bahwa Ho ditolak yang artinya ada Pengaruh Penyuluhan Kesehatan terhadap Pengetahuan Siswa tentang Scabies di MTS Nurul Falah. Kesimpulan dalam penelitian ada Pengaruh Penyuluhan Kesehatan terhadap Pengetahuan Siswa tentang Scabies di MTS Nurul Falah. Saran diharapkan agar para siswa MTS Nurul Falah lebih memperhatikan kebersihan personal hygiene diri sendiri dalam menjaga kesehatan tubuh terutama pada kebersihan handuk, kebersihan pakaian dan kebersihan kulit, agar terhindar dari penyakit menular, dan juga menyarankan untuk memperhatikan kebersihan diri santri seperti mandi teratur minimal 2 kali sehari dan tidak menggunakan handuk ataupun pakaian secara bergantian.</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/268IMPROVING STUDENTS’ READING COMPREHENSION THROUGH KNOW, WANT TO KNOW, LEARNED AND HOW STRATEGY2024-08-13T20:01:50+08:00Abd. Rifaistik.indonesiajaya@gmail.com<p>The result of preliminary study done by the researcher at STIKIJ Palu revealed that in most of the classroom activities, the teacher focused on testing the students‟ comprehension rather than in teaching the effective strategies of understanding an English text.Reading comprehension lessons had commonly centered on reading a passage of text followed by questions which was only intended to find out whether the students can answer or not, rather than to produce reading skill. The objective of this research is to improve the students‟ reading comprehension ability through the Know,Want to Know, Learned and How(KWLH) strategy. The design of this research is collaborative classroom action research which is carried out in two cycles.The subjects of the study are 42seventh semester students of Public Health study program at STIKIJ Palugathered by using observation sheets, field notes, reading test and questionnaires. The strategy was considered successfulif 100% of the students achieved the scores equal to or more than 70 in the range 1-100 in their reading comprehension. Also, 100% of the students actively involved in the teaching and learning process.After conducting the implementation of KWLH strategyit can be concluded that this strategy has improved the reading comprehension ability of seventh semester students of Public Health study program at STIKIJ Palu</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/269HUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN PENDAPATAN KELUARGA DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NOSARARA KECAMATAN TATANGA PALU SELATAN2024-08-13T20:08:03+08:00Saiful Astik.indonesiajaya@gmail.comDevianty Baostik.indonesiajaya@gmail.com<p>Stunting atau pendek adalah suatu kondisi yang menggambarkan status gizikurang yang memilikisifat kronis pada masa pertumbuhan dan perkembangan anak. Berdasarkan hasil wawancara pada 3 orang ibu balita, mengatakan bahwa saat ini angka stunting termasuk tinggi, pola asuh ibu bukan menjadi salah satu factor penyebab stunting, tetapi factor social ekonomi juga berpengaruh. Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui Hubungan Karakteristik Dan Pendapatan Keluarga Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah KerjaPuskesmasNosarara. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan menggunakan metode case-control. Jenis data menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariate. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu balita di Puskesmas Nosarara Kecamatan Tatanga Palu Selatan berjumlah 155 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 28 responden case dan 28 control, sehingga total sampel yaitu 56 responden. Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas sosial ekonomi responden dengan kategori rendah sebanyak 33 orang (58,9%), keadaan gizi anak dengan kategori stunting sebanyak 26 orang (78,8%), dan tinggi berjumlah 23 orang (41,1), keadaan gizi anak dengan kategori tidak stunting sebanyak 21 orang (91,3%) dengan p value 0.026 yang berarti p ≤ 0,05. Kesimpulan Ada Hubungan Karakteristik Dan Pendapatan Keluarga Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Nosarara Kecamatan Tatanga Palu Selatan. Saran Diharapkan penelitian ini dapat menjadi reverensi di perpustakaan dalam pengembangan ilmu tentang kesehatan masyarakat, Bagi Puskesmas Nosarara diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang di berikan khususnya dalam pelayanan peningkatan penurunan angka stunting di Puskesmas Nosarara</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/270DETERMINAN KEPEMILIKAN JAMBAN SEHAT DI DESA BAKUBAKULU KECAMATAN PALOLO KABUPATEN SIGI2024-08-13T20:16:25+08:00Veni Mornalita Kolupestik.indonesiajaya@gmail.comFitri Amaliastik.indonesiajaya@gmail.com<p>World Health Organization (WHO) menyebutkan lebih dari 2,6 milyar orangpada pada wilayah pedesaan dan perkotaan kini tidak memiliki akses terhadap sanitasi dasar 70% masyarakat masih terbiasa buang air besar (BAB) sembarangan.Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh penulis di Desa Bakubakulu pada 12 Juni 2023. Penulis bertanya apakah definisi jamban, manfaat jamban dan pendapatan keluarga. Ditemukan 3 dari 5 KK yang mengetahui definisi jamban sehat dan manfaatnya sedangkan 2 dari 5 KK belum menegathui pentingnya jamban dan masih buang air besar sembarangan. Tujuan penelitian ini diketahuinya determinan kepemilikan jamban sehat di Desa Bakubakulu Kecamata Palolo Kabupaten Sigi. Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Variabel dalam penelitian ini, variabel dependen yaitu kepemilikan jamban sehat dan variabel independen yaitu pengetahuan dan pendapatan keluarga.Jenis data yaitu data primer dan sekunder.Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan lembar kuesioner. Analisis data menggunkan analisis univarial dan bivariat.Populasi dalam penelitian ini adalah semua kepala keluarga di Desa Bakubakulu.Sampel dalam penelitian ini yaitu 41 KK.Teknik pengambilan sampel yaitu simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan dengan dengan kepemilikan jamban sehat nilai p-value = 0,005 (p ≤ 0,05) dan ada hubungan pendapatan keluarga dengan kepemilikan jamban sehatp-value = 0,000 (p ≤ 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan dan pendapatan keluarga dengan kepemilikan jamban.Sarankepada kepala keluarga diharapkan dapat lebih aktif dalam mengikuti penyuluhan kesehatan tentang manfaat kepemilikan jamban sehat</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJhttps://journal.stik-ij.ac.id/index.php/kesmas/article/view/271ANALISIS HUBUNGAN AKTIVITAS MEROKOK DENGAN PENYAKIT ISPA DI DESA LEMO KECAMATAN BUNGKU UTARA KABUPATEN MOROWALI UTARA2024-08-13T20:22:17+08:00Robert V. Pelimastik.indonesiajaya@gmail.comIren Bertaliastik.indonesiajaya@gmail.com<p>Desa Lemo Berdasarkan data di dapatkan penyakit ISPA di desa Lemo selama 3 tahun terakhir pada tahun 2020 sebanyak 380 kasus, tahun 2021 sebanyak 216 kasus, dan di tahun 2022 sebanyak 490 kasus. Selain itu, juga di dapatkan informasi bahwa aktivitas merokok baik di lingkungan rumah dan lingkungan sekitar rumah masih cukup tinggi, dimana hampir setiap rumah terdapat anggota keluarga yang merokok di dalam rumah.Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya Hubungan Aktivitas Merokok Dengan Penyakit ISPA Di Desa Lemo Kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara. Jenis penelitian ini penelitian Descriptif Kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di Desa LemoKecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara.tahun 2022 berjumlah 719 masyarakat umur 20-55 tahun dengan jumlah 100 sampel, dengan menggunakan Proposional random sampling.<br>Hasil penelitian ini menunjukkan dari Hasil uji chi square antara variabel Aktivitas Merokok dengan penyakit ISPA pada masyarakat di Desa Lemo di peroleh nilai p=0,00 (p <0,05 )maka H0 ditolak dan Ha diterima yang artinya ada Hubungan antara Aktivitas Merokok dengan Penyakit ISPA di Desa Lemo. Kesimpulan dalam penelitian ini AdaHubungan Aktivitas Merokok Dengan Penyakit ISPA Di Desa Lemo Kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara, saran Kepada pihak tenaga kesehatan diharapkan jika memungkinkan menambahkan materi atau sosialisasi tentang bahaya merokok bagi masyarakat dan pencegahan penyakit ISPA, mengingat masih banyak masyarakat yang merokok dan memiliki riwayat penyakit ISPA Di Desa Lemo Kecamatan Bungku Utara Kabupaten Morowali Utara.</p>2024-02-29T00:00:00+08:00Copyright (c) 2024 Jurnal Ilmiah Kesmas -IJ