HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN PENDAPATAN KELUARGA DENGAN STATUS GIZI PADA ANAK BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WANI KECAMATAN TANANTOVEA KOTA PALU
Abstract
Masalah Gizi banyak menimpa balita sehingga golongan ini disebut golongan rawan gizi. Gizi kurang berdampak langsung terhadap kesakitan dan kematian, gizi kurang juga berdampak terhadap pertumbuhan, perkembangan intelektual dan produktivitas. Tujuan dalam penelitian ini diketahuinya hubungan pengetahuan dan sikap ibu dengan kelengkapan imunisasi dasar pada bayi di wilayah kerja Puskesmas Tawaeli Kota Palu. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan penulis bulan 10 Juli 2018 di salah satu wilayah kerja Puskesmas Wani yaitu Desa Wani 2, data jumlah balita dari bulan Januari sampai Juni sebesar 96 terdapat jumlah balita yang hadir dan ditimbang hanya 54 anak balita di antaranya mengalami gizi kurang yaitu 29 anak. Hasil wawancara dari 3 ibu yang mempunyai balita gizi kurang, 1 orang ibu mengatakan anaknya susah makan dan 2 orang ibu lainnya mengatakan anaknya kadang tidak berselera makan karena makanan yang disediakan sesuai dengan kemampuan keluarga dan ibu tersebut mengatakan memberi makan pada anak yang terpenting adalah kenyang walaupun makanannya seadanya. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan pengetahuan ibu dan pendapatan keluarga dengan status gizi pada anak balita di Wilayah Kerja Puskesmas Wani Kecamatan Tanantovea Kota Palu. Jenis penelitian analitik. Variabel dalam penelitian ini adalah independen yaitu pengetahuan ibu dan pendapatan, sedangkan dependen yaitu status gizi balita. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Analisis data dengan menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji chi-square . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu berjumlah 357 orang. Sampel dalam penelitian ini yang mewakili populasi adalah 40 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan status gizi balita, pvalue = 0,02 (p < 0,05), tidak ada hubungan antara pendapatan dengan status gizi balita, p-value = 0,80 (p < 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan antara pengetahuan dengan status gizi balita dan tidak ada hubungan antara pendapatan dengan status gizi balita. Disarankan bagi petugas Kesehatan Wilayah Kerja Puskesmas Wani agar aktif melakukan penyuluhan di masyarakat dalam meningkatkan pengetahuan ibu tentang menu gizi yang sehat dan seimbang dalam keluarga sehingga nutrisi keluarga dapat nutrisi.