FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN REMATIK PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KAMONJI KECAMATAN PALU BARAT
Abstract
Rematik merupakan penyakit degeneratif yang menyebabkan kerusakan tulang rawan (kartilago) Sendi
dan tulang di dekatnya. Berdasarkan data rematik di Puskesmas Kamonji dari bulan Januari-Mei pada tahun
2018 berjumlah 88 jiwa. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya hubungan pengetahuan, sikap, dan pola
makan dengan rematik pada lansia di Wilayah kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat. Jenis
penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional, Variabel dalam penelitian ini adalah
pengetahuan, sikap, pola makan lansia. Jenis data terdiri dari data primer dan data sekunder. Pengumpulan data
menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat. Sampel penelitian
berjumlah 43 orang lansia. Hasil penelitian ini menunjukkan responden yang berpengetahuan baik sebanyak 12
orang (27,9%), cukup sebanyak 5 orang (11,6%), dan kurang 26 orang (60,5%) dan sikap responden yang baik
sebanyak 10 orang (23,3%), cukup sebanyak 11 orang (25,6%) Kurang baik sebanyak 22 orang (51,2%) dan
pola makan responden yang tidak beresiko sebanyak 19 orang (44,2%) dan pola makan beresiko sebanyak 24
orang (55,8%). Responden yang menderita rematik sebanyak 27 orang (62,8%) dan tidak menderita rematik 16
orang (37,2%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan dengan
rematik, ada hubungan yang bermakna antara sikap dengan rematik, ada hubungan yang bermakna antara pola
makan dengan rematik pada lansia di Wilayah kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat. Di sarankan
kepada petugas Puskesmas dapat meningkatkan kegiatan penyuluhan atau pendidikan khususnya tentang
rematik