PENGETAHUAN KELUARGA TENTANG PERAWATAN PADA ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA DI DESA SULI, KECAMATAN BALINGGI

  • Noviany Banne Rasiman Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya
Keywords: Perawatan, keluarga, ODGJ, Desa Suli

Abstract

Gangguan jiwa merupakan kondisi dimana terjadi penurunan fungsi kerja otak yang mempengaruhi kondisi fisiologik dan mental. Gangguan jiwa disebabkan oleh banyak faktor diantaranya faktor biologis, sosial, psikologis, genetik fisik dan kimiawi. Jumlah kasus orang dengan gangguan jiwa di Desa Suli sebanyak 14 orang. Sedangkan Prevalensi gangguan jiwa dengan kasus pasung di Wilayah kerja Balinggi yaitu 1 kasus hanya ada di Desa Suli. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengetahuan keluarga tentang perawatan pada Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Suli Kecamatan Balinggi. Variabel dalam penelitian ini adalah pengetahuan perawatan keluarga pada orang dengan gangguan jiwa. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data analisis menggunakan analisis univariat. Populasi adalah keluarga orang dengan gangguan jiwa di Desa Suli sebanyak 14 orang. Sampel berjumlah 14 orang dengan teknik pengambilan sampel total populasi. Hasil penelitian ini menunjukkan dari 14 responden, yang memiliki pengetahuan perawatan baik 5 responden (36%), 6 responden memiliki pengetahuan cukup tentang perawatan cukup (43%) dan 3 responden yangmemiliki pengetahuan kurang (21%). Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan sebagian besar keluarga memiliki pengetahuan cukup tentang perawatan pada Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ). Saran diharapkan kepada keluarga agar dapat lebih meningkatkan perawatan pada anggota keluarga yang berstatus orang dengan gangguan jiwa

Published
2021-01-11
Section
Articles